Ketika membayangkan jenis-jenis makanan termahal sedunia, biasanya kita tidak akan membayangkan kentang di dalamnya. Tapi percaya atau tidak, kentang La Bonnotte merupakan salah satu makanan termahal di dunia.Bagi saya pribadi, makanan berbahan kentang yang mahal adalah kentang goreng di restoran cepat saji, atau kentang yang disajikan bersama dengan bistik. Tapi bukan kentangnya yang mahal, tapi daging bistiknya.
Ternyata ada jenis kentang yang sangat mahal, namanya kentang La Bonnette yang dijuluki sebagai raja kentang. Satu kilogram harganya bisa mencapai USD 700. Mungkin ini sedikit konyol, tapi itulah faktanya.
Ternyata ada jenis kentang yang sangat mahal, namanya kentang La Bonnette yang dijuluki sebagai raja kentang. Satu kilogram harganya bisa mencapai USD 700. Mungkin ini sedikit konyol, tapi itulah faktanya.
Jenis kentang ini hanya bisa tumbuh di pulau Noirmoutier, sebuah pulau lepas pantai barat Perancis. Setiap tahunnya petani di sana hanya bisa memproduksi 100 ton. Hal ini disebabkan karena jenis kentang ini harus ditanam dengan cara tradisional, alias pakai tangan. Umbi kentang jenis ini sangat rapuh sehingga tidak memungkinkan untuk menggunakan mesin ketika mencabutnya (sumber: odditycentral.com).
Dalam pemeliaharaannya, tanaman ini harus diberi pupuk dari ganggang dan rumput laut, sehingga tidak heran rasa kentang La Bonnotte agak sedikit asin.
Kentang ini ditanam pada bulan Februari setiap tahunnya dan dipanen pada bulan Mei. Semuanya harus dilakukan secara seragam atau bersamaan, mulai dari proses menanam, pemupukan, dan pada saat memanen. Proses pengirimannya pun harus pada hari yang sama ke seluruh dunia. Hal ini untuk menjaga mutu dan kualitas kentang ini agar rasa di satu tempat sama dengan di tempat lain.
Cara memasaknya pun tidak sembarangan. Butuh resep khusus dan koki khusus yang sudah mengambil les memasak di pulau ini.
Satu porsi kentang goreng La Bonnotte rata-rata seharga USD 300. Tentunya menu ini hanya bisa ditemukan di restaurant mahal, karena Pak Kasim – tukang gorengan di perempatan – tidak sanggup untuk membeli bahannya.
Dalam pemeliaharaannya, tanaman ini harus diberi pupuk dari ganggang dan rumput laut, sehingga tidak heran rasa kentang La Bonnotte agak sedikit asin.
Kentang ini ditanam pada bulan Februari setiap tahunnya dan dipanen pada bulan Mei. Semuanya harus dilakukan secara seragam atau bersamaan, mulai dari proses menanam, pemupukan, dan pada saat memanen. Proses pengirimannya pun harus pada hari yang sama ke seluruh dunia. Hal ini untuk menjaga mutu dan kualitas kentang ini agar rasa di satu tempat sama dengan di tempat lain.
Cara memasaknya pun tidak sembarangan. Butuh resep khusus dan koki khusus yang sudah mengambil les memasak di pulau ini.
Satu porsi kentang goreng La Bonnotte rata-rata seharga USD 300. Tentunya menu ini hanya bisa ditemukan di restaurant mahal, karena Pak Kasim – tukang gorengan di perempatan – tidak sanggup untuk membeli bahannya.
Source :
0 komentar:
Post a Comment
Coment dengan bahasa yang baik dan sopan yah, jangan lupa kirimkan kritik dan saran-nya, terima kasih...
**Salam Blogger**