Thursday, January 27, 2011

Identitas Palsu Bikin Penyelidikan Kejahatan Cyber Mentok


ilustrasi (ist)
Jakarta - Banyak modus yang digunakan pelaku kejahatan cyber untuk mengelabui korbannya. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan identitas palsu. Alhasil, penyelidikan pihak berwajib pun mentok dibuatnya.

"Saya akhirnya sadar setelah seminggu barang yang dikirim tidak datang-datang. Kemudian saya ingin lapor polisi cuma gak tahu bagaimana melaporkannya," tukas Widi, yang pernah menjadi korban penipuan cyber.

Widi bingung lantaran bagaimana melaporkan penipu dirinya. Memang, ada bukti blog tempat penipuan itu dilakukan. Bahkan ada keterangan informasi di blog tersebut.

Namun ketika ditelusuri alamat dan nama yang tercantum, tak ditemukan yang diharapkan. Alamatnya memang ada, namun nama yang tertera berbeda.

"Inilah masalah yang kita hadapi sekarang, di Indonesia itu banyak KTP palsu sehingga membuat penyelidikan jadi susah. Transaksi di internet kan kita gak pernah ketemu orangnya langsung, jadi polisi juga tidak bisa asal menangkap orang," tukas AKBP Hermawan Kasat Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya.

"Tunggu nanti pada 2015, kita sudah menggunakan e-KTP, dimana sudah pakai chip dan menggunakan sidik jari sebagai tanda pengenal," pungkas AKBP Hermawan.

[detiknet]

0 komentar:

Post a Comment

Coment dengan bahasa yang baik dan sopan yah, jangan lupa kirimkan kritik dan saran-nya, terima kasih...

**Salam Blogger**

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | JCpenney Printable Coupons